Entri Populer

Minggu, 06 Mei 2012

Konsep Penerimaan Perusahaan dan Manajemen Penerimaan


Tulisan ke Tujuh


Dalam hukum newton III Ketika kita melakukkan sebuah aksi maka aka nada reaksi, begitupun sama halnya dengan hukum ekonomi dalam hal penerimaan perusahaan dimana ketika perusahaan memproduksi produk yang akan di jual maka  ada dua hal yang menjadi fokus utama dari seorang produsen dalam rangka mendapatkan keuntungan yang maksimum, yaitu ongkos (cost) dan penerimaan (Revenue).

penerimaan adalah jumlah uang yang diperoleh dari penjualan sejumlah output atau dengan kata lain merupakan segala pendapatan yang diperoleh oleh perusahaan hasil dari penjualan hasil produksinya.
Hasil total penerimaan dapat diperoleh dengan mengalikan jumlah satuan barang yang dijual dengan harga barang yang bersangkutan atau
TR = Q x P.

Jenis-jenis penerimaan :

1.    Total penerimaan
Pada total penerimaan ini berdasarkan kumpulkan dari semua hasil-hasil penjualan yang telah di lakukkan selama ini. Dengan demikian, Akan terjadi kenaikan Total penerimaan pada pasar persaingan sempurna karena para pelaku ekonominya melakukkan  tindakakan monopoli, namun hal itu bisa saja akan menurun akibat persaingan.

2.   Penerimaan rata-rata
Merupakan rata-rata penerimaan dari per kesatuan produk yang dijual atau yang dihasilkan, yang diperoleh dengan jalan membagi hasil total penerimaan dengan jumlah satuan barang yang dijual.

3.   Penerimaan Marginal
perubahan output yang terjadi ketika satu unit input (seperti unit tenaga kerja) ditambahkan.  Dalam pasar persaingan sempurna MR ini adalah konstan dan sama dengan harga (P), dan berimpit dengan kurva AR atau kurva permintaan, bentuk kurvanya horizontal.
Dalam pasar persaingan tidak sempurna MR, menurun dari kiri atas kekanan bawah dan nilainya dapat berupa :

1. Positif;
2. Sama dengan nol;
3. Negatif.

Dalam menganalisis usaha sesuatu perusahaan untuk memaksimumkan keuntungan, dua hal harus diperhatikan,yaitu Biaya produksi yang dikeluarkan perusahaan dan Hasil penjualan dari barang yang dihasilkan perusahaan itu. Sifat biaya produksi yang dikeluarkan oleh perusahaan adalah bersamaan, walau dalam struktur pasar manapun ia digolongkan. Akan tetapi sifat hasil penjualan adalah berbeda di antara pasar persaingan sempurna dengan struktur pasar lainnya. Perbedaan ini disebabkan karena ditinjau dari sudut seorang produsen, bentuk permintaan yang dihadapi oleh seorang produsen di pasar persaingan sempurna berbeda sifatnya dengan yang dihadapi seorang produsen di pasar lainnya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar