Tulisan Ke sepuluh
Kegiatan pemerintahan dari tahun ke
tahun terus mengalami peningkatan. Peningkatan tersebut dapat terlihat dari
semakin besar jumlah pengeluarannya. Agar biaya-biaya pengeluaran dapat
terpenuhi maka di perlukan pendapatan nasional yang berasal dari sumber-sumber
pendapatan pemerintahan. Misalanya pajak, hasil penjualan barang atau jasa yang
dihasilkan pemerintah, keuntungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), percetakan
uang dan sebagainya.
Agar kegiatan pemenuhan pendapatan
nasional dapat berjalan lancar, maka di perlukan Anggaran Belanja Negara (APBN)
yang digunakan pada umumnya dalam jangka waktu tertentu yaitu selama satu
tahun.
Pendapatan negara dapat dihitung dengan tiga
pendekatan, yaitu :
v Pendekatan pendapatan, dengan cara
menjumlahkan seluruh pendapatan (upah, sewa, bunga, dan laba) yang diterima
rumah tangga konsumsi dalam suatu negara selama satu periode tertentu sebagai
imbalan atas faktor-faktor produksi yang diberikan kepada perusahaan.
v Pendekatan produksi, dengan cara
menjumlahkan nilai seluruh produk yang dihasilkan suatu negara dari bidang
industri, agraris, ekstraktif, jasa, danniaga selama satu periode tertentu.
Nilai produk yang dihitung dengan pendekatan ini adalah nilai jasa dan barang
jadi (bukan bahan mentah atau barang setengah jadi).
v Pendekatan pengeluaran, dengan cara
menghitung jumlah seluruh pengeluaran untuk membeli barang dan jasa yang
diproduksi dalam suatu negara selama satu periode tertentu. Perhitungan dengan
pendekatan ini dilakukan dengan menghitung pengeluaran yang dilakukan oleh
empat pelaku kegiatan ekonomi negara, yaitu: Rumah tangga (Consumption),
pemerintah (Government), pengeluaran investasi (Investment), dan selisih antara
nilai ekspor dikurangi impor (X - M ).
Rumus menghitung pertumbuhan ekonomi
adalah sebagai berikut :
g = {(PDBs-PDBk)/PDBk} x 100%
g = tingkat pertumbuhan ekonomi PDBs
= PDB riil tahun sekarang PDBk = PDB riil tahun kemarin
Contoh soal :
PDB Indonesia tahun 2008 = Rp. 467
triliun, sedangkan PDB pada tahun 2007 adalah = Rp. 420 triliun. Maka berapakah
tingkat pertumbuhan ekonomi pada tahun 2008 jika diasumsikan harga tahun
dasarnya berada pada tahun 2007 ?
jawab :
g = {(467-420)/420}x100% = 11,19%
Tujuan mempelajari pendapatan
nasional :
1. Untuk mengetahui tingkat kemakmuran
suatu Negara.
2. Untuk memperoleh taksiran yang
akurat nilai barang dan jasa yang dihasilkan masyarakat dalam satu tahun.
3. Untuk membantu membuat rencana
pelaksanaan program pembangunan yang berjangka.
4. Mengetahui kemampuan dan pemerataan
perekonomian masyarakat dan Negara.
5. Mengkaji dan mengendalikan
faktor-faktor yang mempengaruhi perekonomian Negara.
Manfaat
dalam perhitungan pendapatan nasional diantaranya untuk mengetahui dan menelaah
struktur perekonomian nasional. Data pendapatan nasional dapat digunakan untuk
menggolongkan suatu negara menjadi negara industri, pertanian, atau negara jasa
serta dapat juga digunakan untuk menentukan besarnya
kontribusi berbagai sektor perekomian terhadap pendapatan nasional, misalnya
sektor pertanian, pertambangan, industri, perdaganan, jasa, dan sebagainya.
Data tersebut juga digunakan untuk membandingkan kemajuan perekonomian dari
waktu ke waktu, membandingkan perekonomian antarnegara atau antardaerah, dan sebagai
landasan perumusan kebijakan pemerintah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar